Cara Shutdown atau Restart dengan Terminal Linux – Terkadang, komputer atau laptop yang memiliki sistem operasi Linux mengalami hal yang tidak diinginkan, yakni hang atau macet.
Namun ada juga keadaan yang jarang terjadi yaitu, yang macet hanyalah klik dari mouse, sementara yang lain masih berjalan dengan normal, memang hal itu sangat jarang terjadi tapi pernah menimpa kami sendiri.
Pada saat itu, klik dari mouse tidak dapat berfungsi bukan karena mouse kami yang rusak tetapi entah kenapa klik tidak berfungsi sama sekali, dan anehnya adalah semua hal masih normal termasuk keyboard yang masih bisa digunakan.
Dan jika hal itu terjadi, restart laptop adalah solusi yang terbaik.
Namun bagaimana cara untuk restart laptop atau komputer di Linux jika mouse tidak dapat diklik?
Jawabannya adalah melalui terminal, karena di Linux semua hal dapat dilakukan di terminal dengan cara mengetik perintah yang tepat, sama halnya dengan shutdown atau restart, kedua hal tersebut juga dapat dilakukan di terminal Linux.
Perintah yang dapat digunakan adalah shutdown, halt, poweroff dan reboot.
Di kesempatan kali ini, kami akan memberikan cara mematikan atau restart komputer dengan hanya mengetikkan perintah sederhana di terminal.
Selain kondisi di atas, cara ini juga sangat berguna bagi kamu yang mengoperasionalkan distro linux server yang seperti kita ketahui tidak ada GUI di sana sehingga semua hal dilakukan lewat terminal termasuk proses reboot dan shutdown.
Server perlu untuk sesekali di reboot ketika mengupgrade sesuatu atau ketika melakukan maintainance.
Perintah-perintah di bawah ini dapat digunakan di semua distro Linux seperti CentOS, Ubuntu, Fedora, Debian, Mint atau Suse dan tidak membutuhkan proses instalasi lainnya.
1. Perintah Shutdown
Yang pertama adalah perintah shutdown, dan walaupun memiliki nama shutdown, namun perintah ini juga dapat digunakan untuk melakukan proses restart sistem dengan mudah.
Pada dasarnya formula perintah yang digunakan adalah sebagai berikut shutdown [OPTION] [TIME] [MESSAGE]. Contohnya adalah berikut:
shutdown -h now
Parameter “Option” yang diapaki di sana adalah h yang merupakan kepanjangan dari halt yang dapat diartikan stop.
Sedangkan parameter “Time” yang digunakan adalah now, jadi perintah tersebut digunakan untuk melakukan proses shutdown atau mematikan komputer saat ini juga.
Parameter “Time” tadi dapat kamu ganti menjadi lebih spesifik lagi, seperti contohnya:
shutdown -h +5
Parameter “Time” kali ini adalah +5 yang berarti komputer akan dimatikan dalam waktu 5 menit lagi, selain itu kamu juga dapat memberikan parameter “Message” untuk memberitahu semua orang yang terhubung dalam jaringan milikmu seperti contoh di bawah.
shutdown -h +5 "Server akan dimatikan 5 menit lagi, terimakasih"
Dengan perintah tersebut, kamu akan memberitahu semua orang yang terhubung dengan jaringan untuk segera menyelesaikan pekerjaan mereka karena 5 menit lagi server akan dimatikan.
Tentunya hal itu lebih mudah daripada memberitahu mereka dengan cara yang lain.
Dan seperti yang kami sebutkan sebelumnya, perintah shutdown juga dapat digunakan untuk merestart komputer yakni dengan cara mengganti parameter “Option” dari h menjadi r, seperti dalam contoh di bawah.
shutdown -r +5
Perintah di atas berarti komputer akan direstart 5 menit lagi.
Semua perintah di atas dapat dibatalkan dengan cara mengetik perintah.
shutdown -c
Namun hal itu hanya dapat digunakan ketika parameter “Time” menggunakan angka, bukan now.
2. Perintah Reboot
Perintah yang kedua adalah Reboot, perintah ini dapat digunakan baik itu untuk shutdown atau reboot Linux.
Untuk mematikan sistem Linux maka gunakan perintah dibawah.
reboot -p
Parameter “Option” p di sini kepanjangan dari poweroff yang berarti dimatikan.
Sedangkan untuk menyalakan ulang Linux, cukup ketik perintah dibawah tanpa tambahan apapun.
reboot
Dengan itu, sistem akan melakukan proses restart layaknya ketika kamu mengklik restart dari menu Logout di Linux.
Namun kamu juga dapat memaksakan agar sistem melakukan restart secara paksa, yakni dengan cara ketik perintah.
reboot -f
Perintah tersebut digunakan seperti ketika menakan tombol power dalam CPU atau laptop.
3. Perintah Halt
Perintah yang selanjutnya adalah halt yang dapat digunakan untuk shutdown sistem Linux.
halt
Perintah halt juga memiliki opsi untuk memaksa sistem dimatikan, namun kamu tidak akan mau menggunakan perintah tersebut.
Hal tersebut karena perintah tersebut akan mematikan komputer secara instan, namun dampaknya dapat membuat sistem hang dan dapat merusak ssitem Linux jika menggunakan perintah tersebut.
4. Perintah Poweroff
Perintah ini bekerja sama halnya dengan perintah halt, tidak ada perbedaan sama sekali, cukup ketik perintah berikut
poweroff
Namun jika semua perintah di atas tidak berfungsi lagi di komputer Linux milikmu, maka kamu dapat menekan tombol Alt + PrtSc/Sys Rq + B di keyboard untuk memaksa sistem melakukan restart.
Dan begitulah cara untuk mematikan atau shutdown dan restart laptop/komputer dengan sistem operasi Linux dengan mudah. Sampai jumpa di artikel kami selanjutnya.
Penulis di https://tutoraplikasi.com/ dari Lamongan, Jawa Timur
[…] ketika menggunakan uGet, ada satu fitur dari IDM yang kami rindukan, yakni opsi untuk otomatis shutdown setelah unduhan […]